PENTINGNYA BUAH BUAHAN BAGI KESEHATAN
Banyak orang menjadikan buah sebagai makanan selingan atau
sekedar camilan, sehingga hanya asal makan buah. Padahal, mengkonsumsi buah
juga ada trinya tersendiri. Karena bila tidak benar, bisa saja vitamin dan zat
antioksidan yang terkandung di dalamnya bisa hilang.
Buah-buahan sebenarnya bisa saja dikonsumsi sesuka hati.
Entah itu dikonsumsi secara langsung, diblender, atau dibuat jus alias
mengambil sari buahnya saja. Hanya, menurut Samuel Oetoro, seorang konsultan
gizi, seperti yang dikutip dari republika, semuanya ada kelebihan dan
kekurangannya.
Mengkonsumsi
buah secara langsung mungkin akan membuat Anda kewalahan, karena baru dua atau
tiga buah saja sudah kekenyangan. Padahal, badan dunia WHO menyarankan agar
kita menyantap minimal tiga porsi buah setiap hari.
Jika
dibuat jadi minuman jus, sebenarnya cara ini sangat efektif. Tinggal minum
sarinya dan membuang ampasnya, namun zat warna yang melekat pada kulit buah
juga ikut dibuang bersama ampas. Padahal, kulit buah justru merupakan sumber
antioksidan. Sebagai alternatif yang paling baik, buah diblender agar semuanya
bisa dimakan.
Pilihlah
buah-buahan yang segar untuk dikonsumsi. Anda tidak harus memilih buah impor
yang harganya mahal, buah-buahan lokal juga bagus dan tidak kalah kualitasnya.
Agar lebih sehat dan terhindar dari zat-zat kimia, pilihlah buah-buahan
organik. Namun sayangnya, harga buah-buahan organik ini terbilang mahal dan
agak sulit ditemukan.
Mengkonsumsi
buah biasa atau bukan organik boleh saja, namun sebelum dibuat jus atau dimakan
langsung sebaiknya direndam dulu selama lima menit dalam air panas supaya lilin
yang melekat pada kulit buah hilang. Kemudian buah yang telah diblender atau
dibuat jus sebaiknya langsung diminum, jangan ditaruh untuk jangka waktu lebih
dari sejam. Hal ini karena zat dan vitaminnya tidak sebaik sewaktu masih segar.
Minum jus
segar yang sudah dijual dalam bentuk kemasan sebenarnya juga tidak masalah.
Hanya saja Anda harus memilih yang kemasannya steril. Pilihlah jus yang dikemas
dengan teknologi UHT (Ultra High Temperature) agar kandungan gizinya
tidak hilang. Bila sudah dibuka, jus kemasan harus langsung dihabiskan.
Maksimal tiga hari setelah dibuka, tidak boleh dikonsumsi lagi.
No comments:
Post a Comment