Sunday, 22 January 2017

Kandungan dan Manfaat Buah Alpukat


Buah Alpukat Merupakan salah satu buah Favorit di Indonesia, karena rasanya yang lezat serta kandungan gizinya. Makanya tidak heran jika banyak orang menyukainya apalagi di buat jus. Buah ini juga mudah dijumpai di Indonesia. Maka dari itu saya akan coba membahas tentang kandungan dan manfaat buah alpukat sebagai berikut:

Kandungan nutrisi buah alpukat

Berdasarkan kajian Departemen Pertanian Amerika Serikat, dalam satu sajian buah alpukat (sekitar 40 gram) terdapat mengandung 64 kalori, 6 gram lemak, 3,4 gram karbohidrat dan sekitar 1 gram protein. Selain itu terdapat juga berbagai macam vitamin seperti C, B6, E dan K. Juga mengandung mineral pentig seperti magnesium dan potassium.

Sebagian besar kalori buah alpukat dipenuhi dari lemak. Namun tidak perlu cemas, lemak yang terdapat dalam alpukat merupakan lemak nabati yang sehat. Lemak cocok untuk Anda yang sedang menjaga diet. Asupan lemak membuat kita cepat merasa kenyang, memperlambat pemecahan karbohidrat menjadi gula sehingga kadar gula darah lebih terjaga.

Jangan mudah tertipu dengan diet rendah lemak karena pada faktanya tubuh kita perlu asupan lemak. Zat ini berguna untuk melarutkan vitamin A, D, E dan K. Tanpa lemak tubuh kita tidak bisa mencerna vitamin tersebut, sehingga asupan vitamin menjadi percuma.

Hal yang harus diperhatikan dalam diet lemak adalah tipe lemak yang akan dikonsumsi. Secara umum terdapat tiga jenis lemak yaitu lemak jenuh (saturated fat), lemak tak jenuh (unsaturated fat) dan trans fat. Lemak jenuh dan trans fat diketahui memiliki efek yang buruk pada kesehatan kardiovaskular. Sedangkan lemak tak jenuh seperti yang banyak terkandung dalam buah alpukat dipercara bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan menurunkan resiko penyakit jantung.

Lemak yang terdapat dalam buah alpukat merupakan lemak nabati yang didominasi oleh monosaturated fat. Jenis lemak ini dibutuhkan tubuh kita, bahkan mendukung kesehatan kardiovaskular atau jantung. Lemak tipe ini kaya akan HDL, jenis kolesterol baik yang dibutuhkan tubuh kita.

Berikut 10 manfaat makan buah alpukat bagi kesehatan kita:

1 . Manfaat untuk kehamilan
Alpukat adalah sumber alami folat, dimana yang sangat penting bagi perkembangan janin yang sehat. Versi sintetis asam folat direkomendasikan untuk semua wanita yang berencana mau hamil, dan makan buah alpukat adalah pilihan yang lebih sederhana, enak dan alami.

 2 . Alpukat mengandung lemak baik
 Anda mungkin pernah mendengar bahwa Anda harus menghindari alpukat karena kandungan lemaknya yang tinggi. Memang benar, alpukat mengandung tinggi lemak . Namun lemak tinggi pada alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal atau ‘ lemak baik ‘ , yang akan membantu menjaga kesehatan jantung, dan membantu untuk menurunkan tekanan darah. Lemak tak jenuh tunggal yang ditemukan dalam alpukat juga dapat membantu untuk membalikkan resistensi insulin yang dapat mengarah pada diabetes tipe 2.

3 . Sumber vitamin E tinggi.
 Alpukat adalah buah yang mengandung vitamin E tertinggi. Vitamin E merupakan vitamin penting, yang membantu untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Vitamin E juga memiliki efek positif pada penyakit jantung, stroke, pencegahan kanker, dan pengembangan katarak, dan banyak diklaim memiliki sifat antipenuaan.

4 . Sumber serat. 
Alpukat mengandung serat, baik larut dan serat tidak larut. Hal ini berarti ia juga membantu mengurangi kadar kolesterol dengan cara mencegah penyerapan kembali oleh tubuh, membantu mempertahankan fungsi usus,  dan dapat mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
5 . Lebih sehat dan bebas residu insektisida Hingga saat ini tidak ada tanaman alpukat yang direkayasa secara genetika. Alpukat memiliki kulit yang tebal, sehingga inti buah terlindungi dari pestisida. Oleh alasan itu, alpukat bisa dikatakan sebagai buah organik.

6 . Alpukat adalah makanan bagi otak. 
Alpakat adalah salah satu makanan otak yang sehat dan terbaik , yang dapat dikonsumsi untuk membantu mengurangi risiko terkena Alzheimer. Omega 3 serta vitamin E yang secara alami ada dalam alpukat telah terbukti secara klinis mampu menghentikan laju penyakit Alzheimer, dan bahkan mungkin bisa mengembalikan ke tahap sangat awal.

7 . Membantu penyerapan nutrisi yang lebih baik . 
Makan alpukat ditemukan dapat meningkatkan jumlah karotenoid yang diserap dari makanan hingga 5 kali. Karotenoid adalah termasuk beta karoten dan likopen, yang merupakan nutrisi penting bagi kesehatan yang lebih baik. Peningkatan ini bisa terjadi karena nutrisi dan enzim dalam alpukat bekerja mengurangi peradangan lambung dan peradangan pada lapisan mukosa usus halus. Jadi Anda tidak hanya mendapatkan tenaga listrik dari nutrisi yang terkandung dalam alpukat, Anda juga akan mendapatkan manfaat yang lebih besar dari makanan yang Anda pilih untuk dimakan bersama alpukat.

8 . Dapat membantu mencegah stroke.
kandungan folat yang tinggi dalam alpukat juga bermanfaat untuk mengurangi resiko stroke. Orang yang makan makanan yang mengandung folat tinggi telah terbukti lebih sedikit yang terkena serangan stroke, dari pada yang hanya sedikit makan makanan yang mengandung folat.

9 . Menurunkan kolesterol
Sebuah studi telah menemukan penurunan kadar kolesterol sebanyak 17%, pada peserta yang meningkatkan makan alpukat selama satu minggu. Para peneliti mempercayai hal ini disebabkan oleh beta sitosterol,  yang sebelumnya telah ditemukan membantu menurunkan kadar kolesterol.


10 . Melindungi kesehatan mata .
Makan alpukat dapat meningkatkan asupan Lutein,  yang akan melindungi kita dari degenerasi makula dan pembentukan katarak. Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk menentukan dengan tepat, apa sebenarnya yang dapat membantu melindungi kesehatan mata dari alpukat. Sangat mudah menambahkan alpukat kedalam diet sehat Anda, karena buah ini bisa dimasukkan kedalam jenis makanan seperti salad. Alpukat juga lezat dimakan begitu saja, atau ditambahkan kedalam es buah segar.
Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk semua, dan mari kita menjalani pola hidup sehat.

Monday, 16 January 2017

Manfaat dan Kandungan Buah Manggis

Buah manggis merupakan salah satu buah-buahan tropis yang diyakini berasal dari Indonesia, tepatnya di kepulauan Sunda dan Maluku. ini juga merupakan buah favorit saya, Rasanya yang nikmat dan penampilannya yang unik membuat manggis kerap disebut sebagai ratunya buah dan dikabarkan menjadi buah favorit Ratu Victoria.

Manggis juga sering dianggap sebagai buah dewa karena mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Penggunaan manggis untuk pengobatan bahkan telah dimulai sejak abad ke-18. Nutrisi dalam manggis tersebar mulai dari daging buah sampai kulitnya. Tak heran jika akhir-akhir ini sedang booming suplemen dari kulit manggis yang menawarkan berbagai khasiat kesehatan.
Kandungan Gizi & Nutrisi Manggis

Manggis mengandung lebih dari 40 senyawa kimia alami bernama Xhanthones. Di antaranya ada Alpha mangostin, gamma-mangostin, dan garcinone E. Xhanthones disebut-sebut sebagai antioksidan paling aktif yang pernah ditemukan di alam. Manggis juga mengandung senyawa bermanfaat lain seperti catechin, polisakarida, kuinon, stilbene, dan polifenol.

Kandungan Gizi Manggis per 100 gr :

Jumlah per Porsi
Kalori 59  = dari Lemak 3.60

% Nilai harian :

Total Lemak 0.40 g = 0.6 %
Lemak Jenuh 0.100 g = 0.5 %
Kolesterol 0 mg = 0.0 %
Sodium 0 mg = 0.0 %
Total Karbohidrat 15.30 g = 5.1 %
Diet Serat 2.7 g = 10.8 %
Protein 0.20 g = 0.4 %
Vitamin C  = 10.0 %
Vitamin B1 Thiamin = 1.3 %
Vitamin B2 Riboflavin = 0.6 %
Vitamin B3 Niasin = 0.5 %
Vitamin B5 Asam Pantotenat acid = 0.6 %
Vitamin B6 = 2.5 %
Kalsium = 0.7 %
Besi = 1.1 %
Kalium = 3.3 %
Fosfor = 0.7 %
Magnesium = 1.3 %
Tembaga = 2.0 %
Mangan =2.5 %
C Sistein = 0.6 %
F Fenilalanin = 0.6 %
I Isoleusin  = 0.6 %
K Lisin = 0.6 %
L Leusin = 0.4 %
M Metionin = 0.4 %
T Treonin = 0.7 %
Tirosin = 0.5 %
V Valin = 0.5 %
W Triptofan = 0.7 %

* * Nilai Persen harian berdasarkan diet 2.000 kalori. Nilai harian Anda mungkin lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada kebutuhan kalori Anda.

Jumlah total lemak  =Kurang dari 65g
Lemak jenuh = Kurang dari 20g
Kolesterol  = Kurang dari 300mg
Sodium  = Kurang dari 2,400mg
Jumlah Karbohidrat  = 300g
Diet Serat  = 25g
Manfaat Manggis untuk Kesehatan

Beragam nutrisi yang ada di dalam manggis membuatnya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Simak khasiat buah manggis berikut ini:

Melawan radikal bebas dan membantu mengurangi risiko kanker
Dari 40 lebih Xhanthones yang ada di manggis, masing-masing senyawa tersebut punya komposisi kimia tersendiri dan memiliki fungsi yang spesifik. Misalnya saja alpha-mangostin yang berfungsi sebagai antioksidan dan Garcinone E sebagai agen anti tumor yang kuat.

Manggis juga memiliki catechin yang antioksidannya lima kali lebih kuat dari vitamin C. Polisakarida pun berpotensi sebagai senyawa anti kanker dan anti bakteri. Cara kerjanya adalah dengan menghambat kemampuan sel termutasi untuk menempel di sel sehat agar kanker tidak tersebar.

Tak hanya itu, manggis juga mengandung quinon dan stilbene yang berfungsi sebagai antioksidan yang kuat. Polifenol di dalam manggis pun diketahui lebih kuat daripada vitamin E. Hasil tes laboratorium ORAC (Oxygen Radical Absorbance Capacity) bahkan menunjukkan bahwa jus manggis memiliki kemampuan 20 hingga 30 kali lebih banyak untuk menahan radikal bebas dibandingkan buah dan sayuran lain dalam jumlah sama.

manfaat manggis untuk kesehatan


Meningkatkan sistem imun
Manggis kaya akan vitamin C, yakni mencukui sekitar 12% kebutuhan harian tubuh per 100 g. Vitamin C merupakan salah satu antioksidan alami larut air yang berfungsi menangkal radikal bebas. Mencukupi kebutuhan vitamin C membantu Anda meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan kuman penyakit penyebab flu, hingga radikal bebas penyebab kanker.

Mengandung senyawa anti inflamasi dan anti jamur
Manggis sudah banyak digunakan oleh masyarakat Asia Tenggara selama ratusan tahun untuk mengobati infeksi, mengurangi rasa sakit, menurunkan demam, dan penyakit tropis lainnya. Hal ini dikarenakan manggis mengandung gamma-mangostin yang merupakan anti inflamasi kuat.

Hasil penelitian yang diterbitkan di “Nutrition Journal” menunjukkan bahwa mereka yang meminum jus manggis dua kali sehari mengalami penurunan peradangan di aliran darahnya secara signifikan. Manggis juga dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan penyakit gusi seperti periodontitis.

Manggis yang dibuat salep pun sering dipakai untuk menyembuhkan eksim dan penyakit kulit lain. Sementara bagian kulitnya yang direbus dapat dioleskan ke tubuh sebagai lotion astringent. Akar pohon manggis juga dapat dimanfaatkan untuk mengurangi rasa sakit menjelang menstruasi.

Obat disentri, diare, dan masalah kandung kemih
Bagian kulit pada manggis dapat dikeringkan, diiris, dan ditumbuk untuk mengobati disentri. Kulit manggis juga biasa digunakan untuk mengobati diare, radang kandung kemih, kencing nanah, dan gleet. Cara menggunakannya, rebus kulit manggis semalaman dan berikan pada penderita diare kronis. Masyarakat Filipina juga sering membuat jamu dari daun dan kulit kayu manggis untuk merawat penyakit yang sama.

Membantu meningkatkan metabolisme
Manggis mengandung berbagai macam vitamin B kompleks termasuk tiamin, folat, dan niacin. Vitamin-vitamin tersebut bertindak sebagai kofaktor yang membantu meningkatkan metabolisme tubuh untuk mengolah karbohidrat, lemak, serta protein.

Manggis pun memiliki kalori yang sangat rendah, hanya 63 kalori per 100 g, dan bebas lemak jenuh maupun kolesterol. Manggis justru kaya akan serat pangan, sekitar 13% kebutuhan harian per 100 g, sehingga cocok dikonsumsi oleh mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Menjaga tekanan darah dan detak jantung tetap normal
Manggis mengandung mineral bermanfaat seperti potasium dan magnesium. Potasium berguna untuk mengontrol tekanan darah agar tetap normal. Manggis pun mampu melancarkan tekanan darah sehingga menurunkan risiko terkena atherosclerosis, penyumbatan jantung, dan sakit di bagian dada. Magnesium juga diyakini dapat mengatur fungsi elektrik pada jantung agar detak jantung dan tekanan darah terjaga.

Membantu pengobatan TB
Salah satu penelitian di Thailand menunjukkan bahwa alfa mangostin, beta mangostin, dan garcinone B dapat menghambat infeksi mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan penyakit TB (dulu disebut TBC). Manggis juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh yang sangat diperlukan bagi pasien penderita TB.

Menjaga kesehatan kulit

Fungsi anti bakteri dalam manggis juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan kulit agar terhindar dari jerawat, noda, dan kulit berminyak. Xanthone juga dapat memperbaiki sel kulit yang rusak dan melindunginya dari efek negatif radikal bebas. Seperti diketahui, radikal bebas dapat memicu penuaan dini yang merusak penampilan Anda.

semoga artikelnya bermanfaat